Keunggulan tim tamu memang sudah terlihat sejak laga digulirkan. Pendukung tuan rumah beberapa kali dibuat tegang dengan tekanan Boaz Salossa dkk.
Sempat menyia-nyiakan sejumlah peluang, anak-anak asuh Jacksen F. Tiago berhasil menjebol gawang Ali Barkah di menit 30 melalui sang kapten, Boaz, usai memanfaatkan umpan gelandang Zah Rahan.
Hanya berselang sembilan menit, giliran Zah Rahan memaksa Ali Barkah kembali memungut bola. Gelandang asal Liberia ini membawa tim tamu unggul 2-0 berkat tendangan kerasnya dari luar kotak penalti.
Pelita sendiri tampak kesulitan menyusup ke daerah pertahanan Persipura. Permainan apik yang ditampilkan skuad Jajang Nurjaman kala menggasak Persiwa Wamena di laga perdana ISL, akhir pekan lalu, sama sekali tak terlihat.
Dominasi Persipura kian terlihat di babak kedua. Tak ayal, baru memasuki menit 51, Persipura berhasil menambah pundi-pundi gol. Zah Rahan kembali tampil sebagai kreator ketika sepak pojoknya diselesaikan dengan baik oleh Hamka Hamzah.
Persipura sebenarnya sempat unggul 4-0 melalui Yustinus Pae, tujuh menit kemudian. Sayang, wasit segera menganulir gol karena posisi pemain muda tersebut dinilai sudah offside.
Namun, Persipura tidak perlu berlama-lama kecewa. Boaz membawa runner-up ISL unggul empat gol berkat kejeliannya memanfaatkan blunder Ali Barkah. Memasuki menit 69, gawang Ali mendapat ancaman dari Titus Bonai. Ali sebenarnya sempat menahan tandukan Titus, namun bola yang terlepas dari genggamannya langsung disambar Boaz dari sisi kanan.
Unggul empat gol rupanya belum membuat Persipura puas. Memanfaatkan longgarnya pertahanan tuan rumah, Boaz dkk menutup pertandingan dengan gol Lukas Mandowen, dua menit sebelum full time.
Pelita sendiri tampak kesulitan menyusup ke daerah pertahanan Persipura. Permainan apik yang ditampilkan skuad Jajang Nurjaman kala menggasak Persiwa Wamena di laga perdana ISL, akhir pekan lalu, sama sekali tak terlihat.
Dominasi Persipura kian terlihat di babak kedua. Tak ayal, baru memasuki menit 51, Persipura berhasil menambah pundi-pundi gol. Zah Rahan kembali tampil sebagai kreator ketika sepak pojoknya diselesaikan dengan baik oleh Hamka Hamzah.
Persipura sebenarnya sempat unggul 4-0 melalui Yustinus Pae, tujuh menit kemudian. Sayang, wasit segera menganulir gol karena posisi pemain muda tersebut dinilai sudah offside.
Namun, Persipura tidak perlu berlama-lama kecewa. Boaz membawa runner-up ISL unggul empat gol berkat kejeliannya memanfaatkan blunder Ali Barkah. Memasuki menit 69, gawang Ali mendapat ancaman dari Titus Bonai. Ali sebenarnya sempat menahan tandukan Titus, namun bola yang terlepas dari genggamannya langsung disambar Boaz dari sisi kanan.
Unggul empat gol rupanya belum membuat Persipura puas. Memanfaatkan longgarnya pertahanan tuan rumah, Boaz dkk menutup pertandingan dengan gol Lukas Mandowen, dua menit sebelum full time.
{ 0 komentar... read them below or add one }
Posting Komentar