Premier League sudah lebih dulu berakhir, dengan menempatkan Chelsea sebagai jawara. The Blues harus kejar-kejaran dengan Manchester United hingga pekan terakhir. Chelsea menggunduli Wigan 8-0, sementara United menghabiskan Stoke City 4-0. Chelsea (86 poin) hanya unggul satu angka dari Setan Merah (85 poin), dan berhak atas gelar juara.
Bundesliga juga sudah berakhir lebih dulu, dengan Bayern Munich sebagai yang terbaik. FC Hollywood yang terseok di awal musim, akhirnya bisa memastikan gelar dengan unggul lima poin dari Schalke 0-4.
Kini, tinggal Serie A dan La Liga yang masih belum berakhir. Di Italia, persaingan antara Inter Milan dan AS Roma terus memanas. Inter hampir saja merengkuh gelar akhir pekan lalu, setelah Roma sempat tertinggal 0-1 dari Cagliari. Beruntung Francesco Totti mencetak dua gol dan memastikan kemenangan 2-1, untuk menghidupkan kembali peluang juara.
Inter yang menang 4-3 atas Chievo Verona harus menunda pesta hingga pekan terakhir. Nerazurri akan melawan Siena akhir pekan ini, sementara AS Roma sowan ke markas Chievo.
Kedua tim terpaut dua angka. Kemungkinan yang paling buruk adalah, Inter hanya bermain imbang melawan Siena dan Roma menang melawan Chievo. Keduanya akan memiliki jumlah poin yang sama, maka Roma yang berhak jadi Scudetto. Roma memiliki head to head yang lebih baik dari Inter di musim ini.
Perubahan regulasi penentuan gelar juara jika kedua tim memiliki jumlah poin yang sama sudah dilakukan sejak 2005/2006. Sebelumnya, harus dilakukan laga play-off untuk penentuan gelar.
Sementara di La Liga, persiangain gelar melibatkan Barcelona dan Real Madrid. Barca akan melawan Real Valladolid, sementara El Real menantang Malaga. Kedua tim hanya terpaut satu angka dengan menempatkan Barca sebagai pole positions. Tidak ada pilihan selain menang buat Barca dan Real Madrid.
Bila pada laga akhir nanti Barca kalah dan Madrid hanya imbang, jumlah poin keduanya pun menjadi sama (96 poin). Maka Madrid akan keluar sebagai juara setelah mengantongi total kemenangan lebih banyak daripada Barcelona. Madrid 31 kali menang sepanjang musim ini, sementara El Barca 30 kemenangan.
Kini, tinggal Serie A dan La Liga yang masih belum berakhir. Di Italia, persaingan antara Inter Milan dan AS Roma terus memanas. Inter hampir saja merengkuh gelar akhir pekan lalu, setelah Roma sempat tertinggal 0-1 dari Cagliari. Beruntung Francesco Totti mencetak dua gol dan memastikan kemenangan 2-1, untuk menghidupkan kembali peluang juara.
Inter yang menang 4-3 atas Chievo Verona harus menunda pesta hingga pekan terakhir. Nerazurri akan melawan Siena akhir pekan ini, sementara AS Roma sowan ke markas Chievo.
Kedua tim terpaut dua angka. Kemungkinan yang paling buruk adalah, Inter hanya bermain imbang melawan Siena dan Roma menang melawan Chievo. Keduanya akan memiliki jumlah poin yang sama, maka Roma yang berhak jadi Scudetto. Roma memiliki head to head yang lebih baik dari Inter di musim ini.
Perubahan regulasi penentuan gelar juara jika kedua tim memiliki jumlah poin yang sama sudah dilakukan sejak 2005/2006. Sebelumnya, harus dilakukan laga play-off untuk penentuan gelar.
Sementara di La Liga, persiangain gelar melibatkan Barcelona dan Real Madrid. Barca akan melawan Real Valladolid, sementara El Real menantang Malaga. Kedua tim hanya terpaut satu angka dengan menempatkan Barca sebagai pole positions. Tidak ada pilihan selain menang buat Barca dan Real Madrid.
Bila pada laga akhir nanti Barca kalah dan Madrid hanya imbang, jumlah poin keduanya pun menjadi sama (96 poin). Maka Madrid akan keluar sebagai juara setelah mengantongi total kemenangan lebih banyak daripada Barcelona. Madrid 31 kali menang sepanjang musim ini, sementara El Barca 30 kemenangan.
{ 0 komentar... read them below or add one }
Posting Komentar